SINOPSIS SWARAGINI Episode 42 ANTV Tayang 4 Juli 2017 (Lengkap)

BARU SINOPSIS SINOPSIS SWARAGINI Episode 42 ANTV Tayang 4 Juli 2017 (Lengkap) || Devika dan simar datang untuk bertamu. Jika di ingat lagi devika adalah anak dari mohini yang saat itu berusaha untuk menjauhkan swara dari laksh. Dan sekarang dia kembali untuk menjauhkan swara dari sanskar. Episode di mulai saat sanskar membawa devika jauh dari rumah dan menelfon swara untuk berhati-hati karena sesuatu terjadi di rumah. Devika lalu kembali dan mengatakan jika dia sangat haus. Swara pergi untuk mengambilkannya air. Sanskar bertanya-tanya bagaimana dia bisa pergi. Swara membawakannya air. Dia berterima kasih dan berbisik jika dia datang bukan untuk bertamu tapi untuk mbalaskan dendam mohini. Devika lalu berpikir jika ragini bisa membantunya.

Simar dan swara sedang berjalan kaki dan sanskar hilang kendali. Semua itu karena devika. Sanskar meminta swara dan simar menjauh. Devika melihatnya dan berkata tidak bisa membiarkan simarnya terluka dan melepaskan kendalinya pada sanskar. Sanskar berhenti setelah menabrak pembatas jalan. Swara bertanya bagaimana itu bisa terjadi. Sanskar mengatakan jika dirinya tidak bisa mengendalikan lajunya dan remnya rusak. Swara meminta maaf pada simar. Mereka lalu memutuskan untuk pulang. Sujata meminta ragini untuk meletakkan beberapa barang di gudang. Dan devika meminta swara untuk membawakannya bantal baru dan meletakkan bantal lama di gudang. Swara pun melakukan yang devika minta. Penculik ragini datang dan berusaha mencelakai ragini. Ragini berteriak dan swara mendekatinya lalu menghidupkan lampunya.

Sujata datang dan berkata pada semua orang jika swara mencoba menyakiti ragini lagi. Swara berkata jika dia tidak tahu apa-apa dan dia datang untuk meletakkan bantal devika dan menghidupkan lampu saat mendengar ragini berteriak. Durga mengatakan agar lebih baik polisi yang mengintrogasinya. Polisi datang untuk mengintrogasi swara. Swara menceritakan segalanya dan berkata jika dia tidak bersalah sanskar berkata jika dia percaya pada swara laksh juga mengatakan jika dia percaya pada swara. Dan laksh juga mengatakan jika dia percaya pada swara. Simar datang untuk mengatakan jika di temukan jejak kaki di luar gudang. Dan menurut inspektur itu adalah jejak kaki seorang pria.

Simar dan devika pamit untuk pulang. Durga meminta maaf atas ketidak nyamanan yang terjadi selama mereka menginap. Simar berterima kasih lalu pergi. Swara mengatakan akan mengantar mereka. Di luar swara melihat sanskar membakar sesuatu. Dia berusaha mendekatinya dan melihat jika yang sanskar bakar adalah masker si penculik. Sanskar mengatakan pada swara jika tidak ada hal yang perlu di khawatirkan. Swara lalu pergi dan kembali ke kamar. Swara mencoba mencari tahu yang sanskar lakukan. Dia menemukan tiket masuk bandara di dompetnya.

Sanskar datang dan melihat swara di kamarnya. Sanskar bertanya apa yang swara lakukan. Swara mencoba menanyakan padanya sanskar. Namun sanskar bertanya apakah swara mulai meragukannya. Sedangkan selama ini. Siapa pun orang yang meragukan swara. Maka sanskar akan tetap berada di belakangnya, bersamanya, dan mendukung segalanya. Swara mencoba menjelaskan pada sanskar jika dia tidak pernah meragukannya. Swara hanya ingin tahu kebenaran yang sanskar sembunyikan. Sanskar mengatakan tidak ada yang perlu swara ketahui. Dan sanskar mengatakan pada swara jika apa pun yang dia lihat tidak seperti kenyataan yang terjadi di baliknya. Sanskar lalu meminta swara untuk pergi dari kamarnya.

Swara mulai memikirkan perkataan laksh. Dadi menanyakan pada pada ragini apa benar-benar tidak ada petunjuk lain. Ragini mengatakan jika sebenarnya dia berhasil mencakar penculiknya. Dan. Pasti ada bekas cakaran pada si penculik. Swara masuk ke kamar ragini. Nenek berusaha untuk membuat swara tidak mendekati ragini. Ragini mengatakan pada nenek jika swara tidak akan menyakitinya. Ragini mengajak Swara untuk bicara. Swara mengatakan pada ragini apa yang ingin dia katakan. Ragini mengatakan pada swara jika dia yakin telah meninggalkan bekas cakaran pada lengan si penculik. Swara mengatakan jika itu petunjuk penting dalam hal ini. Dan mengatakan jika dia akan segera mengatakannya pada semua orang.

Ragini mencegahnya dan mengatakan jika itu masih kemungkinan. Inspektur datang untuk mengabarkan hasil dari penyelidikannya. Jika tidak di temukan sidik jari apa pun pada masker maupun rambut palsunya. Inspektur mengatakan jika penculiknya sangatlah cerdas. Inspektur meminta izin pada durga untuk menggeledah seluruh rumah. Durga pun mengizinkannya. Setelah lama mencari inspektur tidak menemukan petunjuk apa pun. Swara dan ragini terlihat gugup dan ragu ingin mengatakan petunjuk selanjutny. Inspektur berkata jika tidak ada petunjuk lain maka dia akan meminta sidik jari semua pria di rumah untuk di cocokkan. Durga pun menghimbau semua orang untuk berkumpul dan memberikan sidik jarinya. Setelah itu inspektur pergi.

Swara dan ragi terlihat sedang mendiskusikan sesuatu. Laksh datang dan bertanya apa yang mereka pikirkan. Swara berkata tidak ada apa pun. Laksh berkata jika dirinya memiliki intuisi seperti seorang detektif. Swara meminta laksh untuk menunjukkan lengannya. Namun tidak di temukan bekas cakaran. Laksh bertanya ada apa sebenarnya. Swara mengatakan jika dia mencari bekas cakaran ragini yang ada di lengan si penculik. Laksh berkata jika memang itu masalahnya maka dia akan memata-matai semua orang. Swara dan ragini berterima kasih atas bantuan laksh. Laksh lalu pergi ke kamar dan melihat lengannya. Dia membuka kulit sintetis yg menutupi lukanya. Dia mengingat saat dirinya menculik ragini dia mengatakan jika siapa pun tidak akan mengetahuinya dan lalu memakainya kembali. Swara masuk dan meminta maaf pada laksh. Laksh berkata tidak masalah. Swara lalu meminta laksh untuk coba berbicara dengan sanskar. Karena akhir-akhir ini dia dan sanskar tifak begitu baik. Lalsh meminta swara untuk tenang dan berkata jika dia akan mengurus segalanya.

Nenek berkata pada ragini jika dia harus pulang dan nenek berkata jika swara yang akan menemaninya tidur. Ragini meminta nenek untuk berhati-hati. Nenek mohon pamit pada semua orang. Nenek berkata jika swara akan bersama ragini. Annapurna berterima kasih pada nenek dan memintanya untuk tidak khawatir. Ragini melihat ardash yang mengoleskan salep di tangannya. Ragini memanggil swara dan mengatakan jika dia melihat adarsh yang mengoleskan salep di tangannya. Swara berkata jika tidak mungkin adarsh. Karena selama ini ragini tidak memiliki masalah dengannya maupun parineeta. Semua orang datang karena mendengar kegaduhan dan bertanya apa yang terjadi. Swara menceritakan semuanya. Durga meminta adarsh untuk menunjukkan lengannya. Dan terlihat tatoo atas nama parineeta. Semua orang terkejut sekaligus terharu dengan yang adarsh lakukan.

Swara berada di kamar ragini dan melihat baju yang ragini gunakan saat penculikan terjadi. Ragini bertanya pada swara apakah dia masih meragukannya. Swara berkata jika masih sulit baginya untuk mempercayainya. Karena ragini sudah mengecewakannya dan sulit baginya untuk percaya. Ragini bertanya pada swara tentang sanskar. Swara tidak bisa mengatakan apa pun karena sanskar sudah lama menghindarinya. Tapi bagi swara semua ini terlalu ganjal baginya. Swara lalu mengatakan jika dia ingin keluar untuk mencuci pakaian ragini. Swara menemukan sambungan rambut dan merasa jika dia sering melihatnya. Swara ingat jika rambut itu milik uttara. Tapi swara masih ragu dan meminta semua orang untuk berkumpul. Swara menyakan rambut itu pada uttara dan Uttara mengakui jika dia yang menculik ragini. Semua orang terkejut. Namun swara masih merasa ganjal jika Uttara mengakui semuanya begitu saja tanpa melawan. Ragini mengatakan jika semua itu bisa dan tidak perlu di pikirkan lagi.

Swara menemui sanskar dan meminta maaf atas yang terjadi. Sanskar berkata jika semua telah berakhir baginya bahkan pernikahan mereka sudah berakhir. Sanskar berkata jika dia membakar semua bukti karena hal itu memojokkan swara dan menutupi bukti sebenarnya. Dan tentang tiket agar bisa masuk bandara. Dia mengatakan jika sebelum ragini menghilang ragini pergi ke sana dan dia datang untuk mencari bukti lebih awal agar penculiknya segera terlacak. Namun saat ini sanskar tidak dapat menerima swara. Swara mengatakan jika dia juga yakin jika sanskar tidak salah. Namun dia tidak tahu bagaimana Uttara mengakui semua secepat itu tanpa perlawanan. Sanskar mengatakan jika kebenaran akan segera terungkap. Dan meminta swara unyuk segera keluar dari kamarnya.

Laksh berterima kasih pada uttara yang sudah mau untuk mengakui segalanya. Uttara mengatakan jika itu bukan masalah besar baginya. Karna ragini telah merudak hidup kakanya, swara dan sanskar. Dan berkata jika dia tidak bisa melakukan apa pun untuk laksh. Laksh lalu memeluknya.

** Note Sinopsis dibuat berdasarkan Sinopsis 6 Episode Penayangan di India




NOTE*Sinopsis kadang Lebih atau kurang dan kadang tidak pas dengan Penayangan di ANTV  Karena terpotong Jeda/ Durasi  
** Jika Sinopsis Kurang silahkan lihat sinopsis episode selanjutnya !!
** MOHON MAAF JIKA PENULISAN ADA YANG TYPO KARENA SINOPSIS DI KETIK DAN PANJANG HARAP DIMAKLUMI 
** Jika Sinopsis Kurang atau lebih dari penayangan di ANTV silahkan melihat Sinopsis episode sebelum atau selanjutnya :) Terima Kasih 
~ Mohon Untuk Tidak Copas Karena membuat Sinopsis Ini tidaklah mudah perlu perjuangan untuk mengetik setiap kata dan ceritanya :)

Posting Komentar untuk "SINOPSIS SWARAGINI Episode 42 ANTV Tayang 4 Juli 2017 (Lengkap)"