SINOPSIS SWARAGINI Episode 93 ANTV Tayang 24 Agustus 2017 (Lengkap)
Sementara itu shekar sedang berdoa pada dewa. Dia menyesal karena selama ini telah mempercayai nenek tanpa mencaritahu kenyataannya terlebih dahulu. Shekar mengatakan jika dia sadar jika nenek melakukan itu karena sangat menyayanginya. Shekar merasa semua masalahnya akan hilang jika dia mengakhiri hidupnya. Sumi melihatnya dari luar namun tidak dapat mendengar apa-apa. Shekar lalu mengambil botol racun di nampan persembahan. Sumi terkejut melihatnya dan bergegas menghentikan shekar. Sumi bertanya apa yang shekar dapatkan dari membunuh atau pun menyakiti dirinya sendiri. Sumi berkata jika bunuh duri bukanlah penyelesaian untuk setiap masalah. Sumi ingin Shekar memikirkan anak-anaknya sebelum melakukan hal itu. Sumi bertanya apa yang akan shekar dapatkan dengan bunuh diri. Shekar sadar dengan apa yang di lakukannya adalah hal yang salah. Shekar merasa gagal menjadi orang tua.
Swara dan ragini memutuskan untuk segera ke rumah maheswari. Agar durga dapat segera menandatangi surat kepemilikan property nya dan agar adarsh segera mengakhiri kesombongannya selama ini. Mereka bergegas pergi. Ragini mengatakan jika dia sudah menelfon polisi untuk meminta bantuan. Karena dia tahu adarsh bisa nekat. Swara dan ragini tiba di rumah maheswari. Swara memanggil durga untuk turun. Adarsh keluar dan bertanya apa yang terjadi. Swara mengatakan jika dia ingin bertemu Durga dan bukanlah dirinya. Adarsh meminta swara untuk tenang dan duduk bersama. Namun swara menolak. Adarsh meminta agar pengawal menjaganya. Pengawal pun menodongkan pistol di kepala Swara dan ragini. Semua orang terkejut. Adarsh meminta agar swara tenang dulu. Adarsh mengatakan jika swara tidak memberikan surat itu padanya. Maka salah satu di antara swara dan ragini akan kehilangan suaminya. Swara bertanya apa maksud adarsh. Adarsh mengatakan jika tadi dia tadi sudah berbicara dengan laksh soal sanskar dan swara. Dan mulai saat itu lalsh memutuskan untuk menemui sanskar. Adarsh mengatakan jika mungkin saat ini laksh dan sanskar sudah saling melukai.
Adarsh memberikan pilihan pada swara dan ragini. Mereka bisa menelfon suami-suami mereka dengan syarat semua orang harus mendengarnya. Swara menelfon sanskar namun tidak bisa tersambung. Ragini menelfon laksh namun laksh tidak menjawab telfonnya. Sanskar pergi dengan kemarahannya untuk bertemu laksh dan mengajarinya tentang arti saudara yang sebenarnya. Laksh mendengar ponselnya berdering. Saat di lihat ternyata ragini. Laksh memutuskan untuk mematikan ponselnya. Ragini merasa khawatir saat laksh memutuskan untuk mematikan ponselnya. Swara mencoba menghubungi sanskar lagi. Sanskar bertanya apa yang swara inginkan. Swara bertanya di mana sanskar. Sanskar berkata jika swara tidak perlu tahu dia berada di mana. Sanskar mengaku kecewa pada keputusan swara yang mementingkan ragini. Sanskar mengatakan jika hal itu membuktikan bahwa sanskar bukan apa-apa lagi baginya dan memutuskan hubungannya dengan swara. Semua orang terkejut. Adarsh dan parineeta tersenyum bahagia mendengar keputusan sanskar.
Nenek datang dan melihat Shekar memegang tangan sumi. Nenek meminta shekar untuk melepaskan tangannya dari sumi. Shekar menolak dan mempererat genggamannya pada sumi. Nenek bertanya apa shekar sudah melupakan janjinya. Shekar berkata jika nenek lah yang telah melupakan janjinya. Shekar berkata jika dia dulu berjanji untuk selalu membahagiakan dirinya. Namun saat ini nenek menjauhkannya dari semua cintanya dan kebahagiaannya. Bahkan nenek sanggup menghabisi ayush. Nenek bahkan mengukur segalanya dengan uang. Yang bahkan uang itu dia dapat dari hasil mencuri. Shekar berkata nenek punya 2 pilihan. Tinggal bersamanya dan menerima sumi dan ayush atau tinggal di tempat yang jauh tanpa anak cucunya. Shekar meminta nenek menyerahkan kunci rumah pada sumi. Nenek menolak. Sujata berkata jika harusnya nenek menerima sumi karena sumi telah menyelamatkan nyawa shekar. Sujata menceritakan jika Shekar ingin mengakhiri hidupnya dan itu benar-benar dia lakukan dan bukanlah sandiwara seperti yang nenek lakukan. Shekar mengambil paksa kunci dari nenek dan memberikan pada sumi.
Sanskar berkelahi dengan laksh. Mereka saling pukul satu sama lain. Mereka tidak bisa mengendalikan amarah masing-masing. Uttara datang untuk melerai namun mereka tetap berkelahi. Laksh mengatakan jika uttara adalah saudara kandung sanskar, namun baginya adalah adik kandung baginya. Swara dan ragini masih berada dalam ancaman adarsh dan parineeta. Swara melihat ada peluang. Dia mengambil piring pemujaan dan memukul pengawal adarsh. Sejak tadi swara berpikir mengapa polisi belum datang juga. Saat swara sudah terlepas. Barulah polisi datang untuk membawa adarsh dan pengawalnya. Parineeta memohon dan menyentuh kaki annapurna dan durga agar mereka memaafkan adarsh. Annapurna memohon agar durga melepaskan adarsh. Parineeta memohon agar durga memaafkan adarsh. Durga mengatakan jika di mata adarsh ada banyak kebencian. Dan dia tidak bisa melepaskan adarsh. Durga ingin adarsh menetik pelajaran dari apa yang dia lakukan. Sedangkan parineeta masih diterima di rumah itu sebagai hukuman. Dan di setiap langkah dia hanya mendapat kebencian dan kepedihan darinya.
Durga meminta adarsh untuk yang terakhir kalinya. Durga meminta adarsh untuk menelfon laksh dari ponselnya. Laksh menerima telfon durga. Durga meminta laksh pulang dan berjanji untuk tidak menganggap dirinya benar. Durga mengatakan jika sanskar benar dan tidak pernah berniat buruk. Durga mengatakan adarsh yang membuat kondisi keluarga menjadi buruk. Durga meminta agar lakdh pulang dan berjanji jika dia tidak mengakhiri pertengkarannya maka laksh hanya akan melihat mayat durga. Dari belakang sanskar mengangkat batu besar dan ingin menghantamkannya pada laksh. Namun shekar menghentikannya dan mengatakan jika laksh sudah di minta oleh durga untuk pulang. Laksh sudah mendapat penjelasan dari durga. Dan adarsh sudah dj bawa polisi. Laksh kemudian pergi meninggalkan sanskar.
Semua kembali seperti semua. Sanskar membawa sujata dan Uttara kembali. Sanskar mencium kaki durga. Namun semua orang bingung mengapa laksh tidak juga kembali. Sanskar memutuskan pergi untuk mencari laksh.
Seminggu berlalu...
Laksh belum juga di temukan. Bahkan polisi putus asa dan tidak mendapatkan petunjuk apa pun. Swara menyalahkan sanskar atas hilangnya laksh. Swara berkata jika dia yang bertanggung jawab karena laksh pergi akibat sanskar sudah membuatnya tidak ingin pulang. Swara berjanji dia tidak akan memakai sindoor sebelum laksh kembali. Bahkan swara memutuskan pulang bersama ragini dan orang tuanya. Sanskar meminta agar swara tidak pergi. Dan jika tetap pergi maka swara tidak akan kembali lagi ke rumah maheswari. Namun swara tetap saja pergi.
6 bulan kemudian....
Sanskar menelfon swara. Swara bertanya apa yang sanskar ingin katakan. Sanskar berkata jika dia tidak bisa tidur selama 6 bulan karena dirinya. Dan setelah ini swara yang tidak akan bisa tidur. Karena dia sudah menemukan lokasi laksh disembunyikan. Sanskar langsung mematikan telfonnya. Swara memberitahu semua orang jika laksh sudah di temukan.
** Note Sinopsis dibuat berdasarkan Sinopsis 6 Episode Penayangan di India
NOTE*Sinopsis kadang Lebih atau kurang dan kadang tidak pas dengan Penayangan di ANTV Karena terpotong Jeda/ Durasi
** Jika Sinopsis Kurang silahkan lihat sinopsis episode selanjutnya !!
** MOHON MAAF JIKA PENULISAN ADA YANG TYPO KARENA SINOPSIS DI KETIK DAN PANJANG HARAP DIMAKLUMI
** Jika Sinopsis Kurang silahkan lihat sinopsis episode selanjutnya !!
** MOHON MAAF JIKA PENULISAN ADA YANG TYPO KARENA SINOPSIS DI KETIK DAN PANJANG HARAP DIMAKLUMI
** Jika Sinopsis Kurang atau lebih dari penayangan di ANTV silahkan melihat Sinopsis episode sebelum atau selanjutnya :) Terima Kasih
~ Mohon Untuk Tidak Copas Karena membuat Sinopsis Ini tidaklah mudah perlu perjuangan untuk mengetik setiap kata dan ceritanya :)