Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

SINOPSIS Lonceng Cinta Episode 117 Tayang 30 Desember 2016 ANTV

BARU SINOPSIS Sinopsis Lonceng cinta Episode 117 Tayang 30 Desember 2016 ANTV|| Abhi meminta pragya untuk ikut dengan dia. Tanu tegang dan meminta Aaliya tidak menyebut namanya jika dia tertangkap. Saat itu Abhi mengetuk pintu. Aaliya membuka pintu. Abhi meminta dia untuk memanggil Vijay dan berkata "saya tahu Anda memiliki nomor kontak dia saat saya mendengar Anda berbicara dengan dia." Aaliya terkejut. Dia berpura-pura menelepon vijay dan berkata "dia tidak menjawab telepon."

Abhi meminta dia untuk menelponnya. Aaliya memgatakan dia mungkin tidur dalam keadaan mabuk. Abhi menegaskan lagi. Aaliya menelpon Vijay dan mengatakan dia ingin tahu siapa yang bersekongkol untuk membunuh pragya, dan bahkan menawarkan untuk memberikan uang. Vijay setuju dan mengatakan akan memberitahu nama. Abhi meminta dia untuk bertemu dan memberitahu padanya. Vijay setuju. Aaliya mengatakan pekerjaan telah dilakukan. Pragya melihaatnya.
Mereka ke rumah sakit. Purab bertanya pada Abhi siapa pembunuhnya. Abhi mengatakan dia dekorator Vijay. Purab terkejut dan mengatakan akan menginformasikan pada Polisi. Abhi mengatakan kita harus menangkap basah dan meminta dia untuk bersama Bulbul. Pragya mengatakan  akan ikut dengan Abhi. Purab meminta pragya untuk tidak pergi. Pragya mengatakan dia ingin menghukum si pembunuh dan mengatakan akan mengawasi Abhi juga. Purab setuju.Abhi mengatakan ia akan mengirim bulbul dan purab berbulan madu setelah Bulbul sembuh. Pragya terlihat tersenyum. Abhi berkata "jika pragya menolak untuk memberikan uang maka saya akan menjual rumah sakit ini."
Tanu khawatir. Dia mengatakan kekhawatirannya pada aliya. Aliya mengatakan dia akan menelpon vijay.Dia memanggilnya, tapi telepon vijay dimatikan. Aliya marah. Raj datang dan bertanya apa yang telah terjadi? Aaliya mengatakan bukan apa-apa. Tanu mengatakan kepadanya segalanya. Raj menegur aliya. Raj meminta dia untuk pergi ke rumah Vijay dan menghentikan dia dari bertemu Abhi.
Abhi mengangkat barbell dan meminta pragya untuk bangun. Dia mengatakan dia berolahraga karena harus menyelamatkannya dari Vijay. Pragya mengatakan dia adalah seorang juara dan akan bertarung dengan dia. Pragya meminta dia untuk berpikir lagi dan mengatakan akan melibatkan polisi. Abhi meminta dia untuk tidak khawatir dan berkata " jika vijay menangkap kita, maka saya akan meninggalkan Anda dengan dia karena Anda sasarannya."
Abhi berpikir "saya akan memberi pelajaran untuk Vijay."
Janki dan Sarla khawatir untuk keadaan Bulbul.

Abhi dan pragya berada di mobil dan berdebat. Pragya meminta abhi untuk mengajak ronnie.Abhi meminta dia untuk turun dari mobil. Pragya mengatakan lebih baik jika kita membawanya. Abhi menolak. Pragya akan turun mobil. Ronnie mengatakan pada Abhi bahwa pragya berpikir tentang kebaikan dan meyakinkan dia. Abhi meminta dia untuk duduk di dalam mobil dan berbicara tentang semangat tim. Ronnie meminta pragya untuk duduk di dalam mobil.
Tanu dan Aaliya datang ke tempat di mana Vijay berada. Tanu berpikir "ini adalah tempat yang kotor.bagaimana bisa dia tinggal di sana."
Aaliya mencoba untuk menanyakan seseorang tentang Vijay. Kemudian seorang peria menggoda tanu.Tanu akan terkejut dan memanggil Aaliya. Aaliya datang untuk menyelamatkan dia.
Abhi, pragya dan Ronnie datang ke suatu tempat. Pragya berkata "kita telah melihat beberapa tempat yang salah, kita telah memanggilnya dekat toko lainnya."
Abhi bertanya "apakah toko itu milik anda?"
Ronnie berpihak pragya. Pragya dan abhi masih berdebat. Ronnie mengatakan jalan diblokir dan pergi untuk melihat. Pragya juga pergi dan meminta Abhi untuk menunggu.
Abhi, pragya dan Ronnie akhirnya sampai di tempat untuk bertemu dengan vijay.Pragya berkata "kenapa anda memilih tempat ini?"
Abhi berkata "yang khusus dari tempat ini adalah hanya memiliki satu pintu masuk dan satu pintu keluar sehingga tidak ada yang bisa lari dari sini dengan mudah."
Pragya bertanya "bagaimana anda tahu tentang tempat ini begitu baik seperti anda memiliki hubungan dengan tempat ini di kelahiran sebelumnya."
Abhi mengatakan memulai karirnya disini. Pragya membuat lelucon dan abhi meminta dia menghentikannya.Abhi mengatakan pada pragya dan ronnie untuk bersembunyi di suatu tempat. Pragya menolak dan mengatakan kita tim. Abhi memaksa dia. Setelah melalui perdebatan pragya bersembunyi.Abhi berpikir untuk menelpon aaliya untuk bertanya apakah vijay mengubah tempat pertemuan atau tidak? Abhi menelpon aaliya tapi dia tidak menjawabnya. Abhi berpikir mungkin aliya sibuk. Pragya bersembunyi di beberapa tempat dan melihat abhi. Pragya berpikir "ini baik bahwa abhi dengan saya, sekarang dia akan menangkap pelakunya sendiri kalau tidak, ia tidak pernah percaya pada saya jika saya yang mengatakan. mengapa vijay belum datang?"
Pragya mengingat di mana abhi mengatakan untuk aaliya untuk menelpon vijay. Kemudian ia berpikir "apa aaliya menghentikannya?"
Aaliya dan tanu datang ke sana dan mengamati mereka. Aaliya meminta tanu untuk pergi dan dia sendiri memakai burkha. Aaliya datang untuk mengalihkan perhatian abhi dan pragya. Abhi melihat dia tapi tidak bisa mengenalinya. Ia berpikir "siapa wanita ini, hidupnya bisa dalam bahaya di tempat ini, karena vijay bisa menggunakan nya untuk rencanya."
Abhi keluar dan bertanya "siapa anda?"
Pragya juga keluar kemudian abhi marah dan menegur pragya.Pragya berkata " saya datang untuk melihat apa yang dilakukan dia?"
Kemudian pragya pergi ke dekat abhi dan berkata " mungkin vijay datang dalam pakaian burkha."
Abhi mengatakan tingginya tidak sesuai dengan vijay.Pragya mencoba untuk membuka burkha nya untuk melihat wajahnya tapi abhi memghentikannya  abhi mengatakan kepada wanita burkha (aaliya) untuk pergi.Aaliya pergi dari sana tetapi bersembunyi dari jarak tertentu. Abhi meminta pragya untuk bersembunyi. Vijay datang . Pragya berpikir berarti aloya tudak terlibat dalam masalah ini.
Abhi,ronnie dan pragya menjebak vijay tapi tidak berhasil karena aliya mencoba mngelabui abhi dengan menelponnya bahwa sesuatu terjadi pada bulbul.Mereka menuju rumah sakit tapi kemudian mobil mereka memiliki masalah. Pragya mengusulkan pada abhi untuk menelpon purab. Abhi menelpon purab dan bertanya keadaan bulbul. Purab mengatakan bulbul -baik saja.Abhi yakin bahwa seseorang dari keluraganya terlibat.
Tanu dan aliya datang ke rumah sakit untuk melihat bulbul. Mereka berpura-pura peduli. Aaliya menyarankan pada purab untum pergi dan memyegarkan diri. Purab menolak. Tapi aaliya meyakinkan dia. Purab mengatakan pada bulbul bahwa dia akan pergi dalam dua menit dan mengatakan pada aaliya untuk mengurus bulbul. Tanu dan aliya mencoba untuk membuat bulbul tertekan dengan berkata" jika wajah bulbul tidak akan seperti sebelumnya maka Purab tidak akan mencintainya."
Tanu dan aliya pergi dari sana.
Abhi sampai di rumah dan mulai mencari orang yang yang dapat terlibat dengan vijay. Mereka berjalan di ruangan di mana tali tempat lampu itu dibakar. Aaliya tiba dirumah dan melihat abhi dan pragya. Dia bersembunyi dan mencoba untuk mendengarkan mereka. Abhi dan pragya mencoba mencari sidik jari orang yang membakar tali.
Purab datang kembali ke ruangan bulbul dan melihat bulbul mengambil sesuatu dari meja. Purab menghentiknnya dan bertanya apa yang dia butuhkan. Bulbul menunjukkan bahwa dia ingin berbicara sesuatu. Purab memberinya alat tulis. Bulbul menulis "berapa banyak anda mencintai saya."
Purab berkata "anda adalah hidup saya dan jika sesuatu terjadi pada anda maka saya akan mati."
Bulbul menulis "wajah saya tidak akan seperti sebelumnya,apa anda akan merindukan sata?"
Purab meyakinkan bulbul bahwa dia akan selalu mencintainya.Purab meminta agar bulbul tidak bertanya lagi.
Abhi dan pragya berada dikamar mereka mencari cara untuk mencocokan sidik jari pada tali dengan sidik jari keluarga lain. Pragya memberitahu abhi bahwa dia akan mengambil sidik jari anggota keluarga tanpa sepengatahuan mereka.
Aaliya mengatakan pada Tanu bahwa Abhi mendapat sidik jari pada tali dan dia mengirimkannya ke lboratorium forensik. Tanu meminta dia untuk melakukan sesuatu sehingga sidik jari tidak ada disana.
Di sisilain Sarla menangis. Bulbul mencoba untuk melihat wajahnya.
Pragya ingat Bulbul menyelamatkannya. Dia menyalahkan dirinya sendiri atas apa yang terjadi pada bulbul. Abhi berpikir siapa yang mencoba membunuh pragya. Dia ingat kejadian baru-baru ini, dan mengatakan seseorang telah merencanakan ini. Pragya berdoa kepada Tuhan dan bertanya "mengapa anda melakukan ini pada Bulbul. Saya meminta anda untuk membuat semuanya baik-baik saja."
Purab datang ke rumah sakit dan berpikir bahwa ia telah mengenakan baju favorit Bulbul. Seseorang memberikan surat kepadanya. Purab terkejut membaca surat Bulbul yang berisi "saya akan jauh dari hidup anda, karena saya tidak bisa melihat hidup anda semakin hancur. Anda mungkin menyesuaikan dengan saya, karena anda mencintai saya, dan saya juga mencintai anda tapi saya sama sekali tidak cocok untuk anda sekarang."

Purab berjalan untuk menghentikannya dan menangis. Dia menelpon pragya dan menceritakan segalanya. Pragya terkejut dan meminta padanya untuk tenang. Pragya berkata "saya akan datang ke sana, dan akan melakukan sesuatu untuk anda."
Purab menangis sedih meminta bulbul untuk kembali. Sarla datang dan melihat Purab menangis. Dia bertanya di mana Bulbul? Purab memberikan surat kepadanya. Sarla membaca dan terkejut.
Pragya meninggalkan rumah. Abhi bertanya "ke mana anda pergi begitu terburu-buru."
Pragya mengatakan dia akan memberitahu setelah pulang dan pragya pergi.Bulbul berada di taksi dan menelpon pragya. Pragya bertanya "kebodohan apa ini."
Dia mengingat Bulbul tidak bisa bicara, karena pita suaranya dipotong. Dia meminta pada bulbul untuk mengirim pesan. Mereka chatting via sms. Pragya menulis bahwa bulbul melakukan kesalahan dan memintanya untuk memberitahu keberadaannya. Pragya menelpon Purab dan bertanya "apakah ada beberapa tempat khusus di mana anda akan bertemu dengannya."
Purab bercerita tentang café dan bercerita tentang taman di belakang kuil. Sarla mengambil telepon purab dan berkata "anda harus membawanya kembali dengan selamat."
Pragya berjanji. Sarla bertanya pada Purab mengapa pragya memberitahu tentang pesan bulbul.Purab mengatakan pragya akan memberitahu nanati dan meminta dia untuk ikut.
Pragya turun dari mobil melihat kemacetan lalu lintas dan meminta untuk membersihkan jalan seperti ada orang berkelahi. Sarla meminta Purab untuk mengemudi mobil dengan cepat.Abhi berpikir "mengapa saya merasa aneh , apa seseorang dalam kesulitan?"
Pragya datang kesuatu tempat dan bertanya pada seseorang. Orang itu berkata "saya melihat gadis berada di dekat tebing dengan perban di wajahnya."
Pragya bergegas menuju tebing. Dia menangis dan berteriak. Dia meminta bulbul untuk tidak mengambil langkah yang salah dan meminta dia untuk kembali. Bulbul melambaikan tangannya.Bulbul melompat dari tebing meninggalkan dupatta-nya. Purab dan sarla tiba disana. Purab melihat dupatta dan mengatakan itu adalah dupata Bulbul. Purab bertanya" di mana bulbul?"
Pragya berkata "saya berbicara padanya. Dia tidak mendengarkan saya dan melompat dari sana."
Purab dan Sarla terkejut. Purab berteriak meminta bulbul untuk datang dan berteriak. Purab berkata "saya tidak akan membiarkan sesuatu terjadi pada bulbul. "
Pragya berkata pada Sarla "ibu,Bulbul meninggalkan kita dan tidak akan pernah kembali."
Sarla berkata "anda harusnya senang. Mengapa anda menangis.?Sarla menyalahkan pragya atas kematian Bulbul dan berkata "anda cemburu dan itulah mengapa anda membiarkan dia melompat sampai dia mati sebelum kami datang ke sini. Anda bukan kakak yang baik, atau anak perempuan yang baik, dan saya mengutuk anda. Saya akan merebut identitas anda, saya telah mengurus kalian berdua setelah ayah anda meninggal. Anda sekarang adalah pragya saja, nama Arora bukan milik anda lagi."

Pragya terkejut dan menangis. Dia mengingatkan Bulbul melompat di dari tebing dan menangis. Dia mengingatkan Sarla menyalahkan dan menuduhnya, dan mengutuk hari ketika ia dilahirkan.
Sarla menangis melihat foto Bulbul dan berkata " hati saya mengatakan bahwa anda telah bersembunyi di suatu tempat dan akan kembali, saya yakin."
Sarla meminta bulbul untuk kembali dan mengatakan akan mengoleskan salep di wajahnya dan mengatakan bulbul akan mendapatkan dingin. Janki mengatakan Bulbul sudah mati. Nenek menangis.Aaliya dan Tanu berbicara tentang fashion.Raj datang dan memberitahu mereka bahwa Bulbul telah melompat dari tebing dan mati. Aaliya terkejut. Tanu berkata "anda harus senang karena ini adalah berita baik untuk anda. masalah anda pergi dari kehidupan anda sekarang."
Aaliya berkata "saya tidak tahu itu akan terjadi. "
Tanu berkata " Bulbul hilang dan tidak ada yang akan menyalahkan anda."
Aaliya berkata "Bulbul sudah mati. saya sangat senang."
Dia mengambil sampanye dan mengatakan dia akan merayakan hari ini setiap tahun. Tanu berkata "kehidupananda telah kembali."
Raj berkata " jika sesuatu berakhir maka sesuatu akan dimulai juga, dan itu adalah panggilan alam."
Purab menangis melihat foto Bulbul dan bertanya"mengapa anda melakukan ini pada saya."
Purab mengatakan tentang janji-janji dan bertanya"mengapa anda melanggar janji anda dan meninggalkan saya sendirian. Saya tidak akan memaafkan anda"
Purab menangis.
Ronnie meminta pragya untuk membuka pintu. Abhi bertanya apa yang terjadi? Nenek mengatakan pragya mengunci di dalam dan menangis. Abhi mengatakan pragya hanya berpura-pura. Nenek berkata "Bulbul adalah adiknya dan kesedihannya karena kematiannya. "
Aepupu nenek berkata "yang nenek katakan benar.kita tidak bisa merasakan rasa sakitnya."
Nenek berkata "setiap orang harus mendukung orang lain ketika dia sedih. Pragya mungkin memperbaiki kesalahannya dan menjadi lebih baik."
Abhi berkta "pragya hanya berpura-pura. Saya akan membuktikan kebenaran nya dihadapan semuanya."
Dia masuk ke dalam kamar dan melihat dirinya masih menangis. Abhi bertanya "apa yang anda lakukan? Berhenti melakukan drama dan semua orang tahu betapa anda mencintai Bulbul."
Pragya berdiri. Abhi bertanya "mengapa anda berpura-pura ketika tidak ada orang di sini."
Pragya meminta dia untuk meninggalkannya sendirian. Abhi berkata "semua berpikir bahwa anda terpengaruh oleh kematian adik anda. tapi saya tahu bahwa anda tidak merasakan apapun dan tidak peduli pada siapa pun."
Pragya meminta dia untuk meninggalkannya sendirian. Abhi bertanya "apakah anda ingin simpati saya,saya harus berpura-pura seperti saya sedih. Saya bisa memahami mana kebenaran dan akting."
Abhi meminta dia untuk ikut dengannya.Pragya menolak untuk pergi ke mana pun dan meminta dia untuk memahami dirinya. Pragya berkata "saya tidak peduli tentang pikiran siapa pun."
Pragya menyalahkan dirinya sendiri atas kematian Bulbul.Dia menangis.Pragya bierkata "saya melihat dia melompat dari tebing dan mati dihadapan saya. Bulbul lahir dihadapan saya dan saya melihat dia sekarat. Bulbul meninggal karena saya. Saya telah merebut hidupnya, tidak ada yang mengerti rasa sakit saya. Saya sendirian sekarang, tidak ada yang bisa menghentikan saya dari menangis pada saat kematian adik saya."
pragya berkata lagi "saya tidak memiliki jawaban apa punatas pertanyaan anda."
Pragya menangis. Dia memeluk Abhi.Abhi menyadari bahwa air matanya adalah asli dan memeluknya merasakan rasa sakitnya. Purab meminta Polisi untuk mencari ke semua daerah dengan benar. Tim polisi mengatakan bahwa mereka tidak bisa menemukannya. Sarla mengatakan bulbul telah bersembunyi di suatu tempat dan meminta nereka untuk mencari. Purab mengatakan mereka sedang mencoba? Sarla menangis dan meminta Purab untuk meminta mereka untuk mencari kebenarannya dan membawa Bulbul kembali ke rumah. Janki meminta dia untuk masuk ke dalam. Sarla menangis. Inspektur polisi mengatakan bahwa tidak ada kesempatan untuk bertahan hidup. Purab bertanya tentang tubuh bulbul. Inspektur mengatakan mungkin ada beberapa hewan yang memakan tubuhnya. Purab merasa sangat hancur.
Tanu mengatakan bahwa Purab sendirian dan jika kita merawatnya maka dia akan tergantung pada kita. Aaliya meminta Purab untuk membuka pintu. Purab mengatakan dia perlu menyendiri dan tidak membuka pintu. Tanu meminta Aaliya untuk memberikan waktu untuk Purab dan datang lagi nanti. Purab menangis meminta Bulbul kembali untuk sekali, dan mengatakan ia akan melakukan apa yang dia katakan. Dia menangis buruk dan berkata "saya belum belajar bagaimana untuk tinggal tanpa Anda. apa yang ada dalam hidup saya sekarang."
Kemudian dia mendapat surat Bulbul dan berpikir itu adalah alasan untuk kelangsungan hidupnya sekarang. Purab menemui nenek.
Nenek berkata "pragya telah kehilangan adiknya. dia tidak memiliki kekuatan untuk melakukan hal ini lagi. Dia bilang dia tidak ingin melakukan, tapi sata memaksanya untuk anak besar saya. Saya tidak tahu bahwa pragya harus kehilangan adiknya dan mengorbankan dirinya. Saya tidak bisa meminta dia lagi."
Purab berkata "sata akan berbicara dengan dia, saya tidak bisa melihat segala sesuatu hancur di depan mata saya."
Pragya menangis dan melihat foto Bulbul. Purab datang kepadanya dan berkata "Bulbul mungkin senang dimanapun dia sekarang."
Pragya berkata "Anda juga melemah setelah dia pergi, saya juga melemah dan kehilangan kekuatan. Saya tidak bisa berpura-polura lagi dan tidak ada alasan untuk tersenyum."
Purab meminta dia unuk tidak memberikan alasan untuk Bulbul menangis, dan berkata " Anda harus menghukum penjahat Bulbul. Saya akan memenuhi keinginan terakhirnya bagaimanapun caranya."
 Pragya mengatakan keinginan terakhir. Purab memberikan suratnya. Pragya membaca surat yang isinya "kalian harus  menjadi kuat bahkan setelah saya meninggal, saya akan menjadi beban pada Anda jika saya hidup, saya ingin Anda untuk menang. Anda harus berjanji tidak akan melemah, balas dendam dari orang-orang yang mencoba untuk membunuh saya dan membunuh anda. Saya akan senang jika Anda senang..."

Purab berkata "Bulbul memberi kekuatan kepada kita sebelum dia meninggalkan kita."
Pragya mengatakan dia perlu untuk menangkap pembunuhnya. Purab berkata " jika kita menangkap satu, maka kita akan menangkap semua. sampai kapan Anda akan menangis? kita harus melakukan sesuatu. Saya tidak akan berdamai dan tidak akan membiarkan penjahat tinggal dalam damai."
Pragya berkata "saya punya alasan untuk hidup sekarang, dan saya akan membalas dendam atas kematian Bulbul.Purab meminta dia untuk berjanji. Pragya berkata "ya saya berjanji, musuh kita akan di depan kita, ini adalah waktu keadilan bagi Bulbul."
Akash datang kembali. Raj bertanya "apakah pekerjaan dilakukan di hyderabad."
Akash berkata " ya, kiya mendengar tentang Bulbul dan bergegas kembali."
Tai ji meminta dia untuk tinggal bersama mereka. Rachna bertanya tentang pragya. Tai ji mengatakan dia telah banyak berubah dan dia bukn pragya lama. Abhi meminta mereka untuk makan. Aaliya mengatakan ini adalah pembicaraan omong kosong. Pragya datang ke lantai bawah. Tanu berbisik di telinga Aaliya bahwa pragya menangis dan sekarang dia ada di sini. Pragya berkata "saya ingin sidik jari setiap orang. Saya yakin bahwa pembunuhnya adalah di antara anggota keluarga, saya akan membalas dendam."
Prgya meminta Ronnie untuk mengambil sidik jari setiap orang dan jika ada yang menolak beritahu padanya. Nenek berpikir "apa yang terjadi? Siapa yanng memaksa pragya datang di avatar ini ? dan dia tampak sangat tegas."
Pragya kembali ke kamar. Pragya menangis melihat foto Bulbul dan berkata "saya berjanji bahwa saya akan menemukan orang yang bersalah dan akan menghukumnya."
Abhi datang dan bertanya "apa yang anda lakukan?"
Pragya berkata "saya saya sedang mencari orang yang mencoba membunuh saya, dan sekarang mencari pembunuh adik saya."
Abhi berkata "Bulbul berhubungan dengan saya juga, Anda telah melupakan saya dan melakukan penyelidikan sendiri."
Pragya berkata "pembunuhnya adalah anggota keluarga Anda, dan saya tidak ingin Anda menjadi emosional. Saya sangat praktis dan tidak ingin si pembunuh pergi."
Abhi mengatakan realistis dan pergi.Pragya berkata "saya harus menemukan si pembunuh sendiri."
Pragya meminta dia untuk memaafkan dia.
Aaliya berkata "saya pikir pragya akan membutuhkan 10 hari untuk menjadi normal, tapi ia telah menjadi normal."
Tanu khawatir. Aaliya berkata "saya telah memberikan sidik jari setelah menyimoan jari dalam minyak."
Tanu berkata "Abhi mengatakan bahwa dia akan menghukum pembunuh, dan saya khawatir."
Aaliya bertanya-tanya apa buktinya, dan meminta dia untuk membuat Abhi sibuk ketika pragya pergi ke laboratorium forensik. Aliya berkata "saya akan mencari bukti di kamar pragya."
Rachna mengatakan pada Akash bahwa ia melihat pragya menuju sisi rumah. Akash bertanya apakah yakin. Pragya mengatakan pada nenek  bahwa dia harus memenuhi keinginan terakhir Bulbul ini. Nenek bertanya apakah dapat menemukan pembunuh. Pragya berkata "Aaliya dan Tanu akan melakukan beberapa kesalahan dan akan ditangkap. Sulit untuk menangkap Vijay dan itulah mengapa saya membuat rencana ini."
Rachna dan Akash datang ke sana. Pragya dan nenek terkejut. Rachna berkata " Bulbul memberitahu kita tentang rencana kalian."
Akash berkata "kita akan membantu Anda."
Pragya meminta mereka untuk tidak mengambil risiko hidup mereka. Rachna berkata " hidup ini diberikan oleh Anda. Kita ingin melakukan sesuatu untuk Bulbul. Kita juga ingin memenuhi keinginan terakhir Bulbulini. "
Aaliya datang ke kamar pragya untuk menemukan bukti. Aaliya berpikir dia memiliki 30 menit untuk mencari bukti-bukti, sampai Tanu terus membuat Abhi sibuk. Saat itu nenek datang dan memanggil Abhi. Aaliya bersembunyi di ruang ganti. Nenek memanggil Abhi. Aaliya mendapat surat kuasa properti yang di tanda tangani pragya dan senang. Dia berkata "pragya akan menjadi tidak berdaya. Saya menendang dia keluar dari rumah."


NOTE*Sinopsis kadang Lebih atau kurang dan kadang tidak pas dengan Penayangan di ANTV Karena terpotong Jeda/ Durasi  
** MOHON MAAF JIKA PENULISAN ADA YANG TYPO KARENA SINOPSIS DI KETIK DAN PANJANG HARAP DIMAKLUMI 
NOMOR SINOPSIS DAN TANGGAL TIDAK SESUAI DENGAN PENAYANGAN DI ANTV
** Jika Sinopsis Kurang atau lebih dari penayangan di ANTV silahkan melihat Sinopsis episode sebelum atau selanjutnya :) Terima Kasih 
~ Mohon Untuk Tidak Copas Karena membuat Sinopsis Ini tidaklah mudah perlu perjuangan untuk mengetik setiap kata dan ceritanya :)

Posting Komentar untuk "SINOPSIS Lonceng Cinta Episode 117 Tayang 30 Desember 2016 ANTV"