SINOPSIS Rangrasiya Episode 181 ANTV LENGKAP

BARU SINOPSIS SINOPSIS Rangrasiya Episode 181 ANTV LENGKAP  || Sumer dan sthabdi mencoba menghubungi Samrat dan Maithili, Sthabdi berkata dia tidak mengangkat telpon dariku, Sumer bercanda dengan mengatakan dia baru saja menikmati kebebasannya setelah beber waktu denganmu. Dhruv dan Koyal datang dan bertanya dimana Samrat dan Maithili, DpSumee berkata bahwa sebentar lagi mereka akan datang, Sthabdi mengajak mereka memulai permainan, tetapi Koyal menolak karena ingin menunggu Maithili. Sthabdi berkata mereka akan segera datang, Sumer menambahkan mereka akan datang, jika tidak anak - anak akan tidak akan menerimamu, itu bukan guyonan, kata sthabdi. Dhruv beecerita bahwa Rudra membuatkan dia makanan. Sthabdi meminta Sumer untuk terus menghubungi Samrat sementara dia akan pergi menemui Mohini.

Maayra bersandar dengan sedih di pilar, dia mengulang kata - kata kasar Rudra. Kemudian Rudra datang dan berkata tidak. Dia bertanya, apanya yang tidak?. Tidak, jangan menangis, kami pasti tahu bahwa aku tidak bermaksud begitu. Aku tidak mengerti apa maksudmu dan di waktu yang mana. Rudra menyodorkan saputangan, tetapi dia berbalik dan kemudian dia tidak menemukannya lagi, hanya ada saputangan di meja kemudian dia mengambilnya. Rudra datang lagi dan mengatakan terima kasih, kamu adalah orang yang baik, terima kasih telah mengembalikan kebahagiaan pada kehidupan Samrat dam Maithili, terima kasih karena telah melakukan sesuatu yang tidak bisa kami lakukan selama bertahun - tahun. Maayra menjawab, aku tidak tahu apakah aku melakukan sesuatu yang benar, semua merindukan mereka, aku tidak membayangkan bagaimana rumah ini tanpa jija. Rudra menhampirinya dan merangkulnya sambil berkata, jangan khawatir karena apa yang telah kau lakukan itu adalah benar. Maayra menatapnya kemudian berbalik sambil tersenyum.

Sthabdi sedang memasak saat Mohini masuk dan bertanya dia sedang memasak apa. Sthabdi menjawab dia hanya memasak pasta, kau silahkan memasak untuk keluargamu dan aku akan memasak untuk keluargaku. Apa - apaan ini? Keluargaku dan keluargamu? Dari dulu kita memasak bersama dan makan bersama. Ok, kita akan memasak untuk seluruh keluarga. Ya begitulah tugas seorang menantu di rumah ini. Apakah itu peraturan tertulis?. Beraninya kamu berkata seperti itu kepadaku?!. Setiap hari kamu tidak berhenti menghina Maithili, sedangkan dia melayanimu dan seluruh keluarga ini sepanjang hari, pagi dan malam, dan apa yang dia inginkan?, dia hanya mengunginkan untuk mengadopsi anak dan kamu tidak mengijinkannya hanya karena anak itu tidak sedarah. Aku akan membuat makanan sesuai dengan keinginanku, jangan memerintahku seperti yang kau lakukan pada Maithili. Kemudian dia pergi. Mohini beegumam, apa yang terjadi di rumah ini? Hanya sehari Maithili pergi dan semua menjadi marah.

Maayra masuk ke dalam kamarnya, Rohit berkata dia ingin membicarakan sesuatu. Kita akan menikah dalam beberapa hari lagi dan kita harus keluar dari rumah ini, aku sudah memutuskan untuk membawa Rudra bersama kita. Air muka Maayra berubah. Rohit bertanya ada apa?. Maayra berkata tidak ada apa - apa.

Dhruv sedang berada di meja makan bersama Rudra tetapi dia tidak mau memakan masakan buatannya, kemudian dia memanggil Maayra. Maayra datang dengan memakai gaun, kelihatannya dia akan pergi keluar untuk makan malam. Dia bertanya pada Dhruv apa yang sedang terjadi, Rohit datang dan berkata bahwa dia akan pergi keluar untuk makan malam, dia mendapat telopon kemudian keluar sambil mengangkat telponnya. Rudra meminta Dhruv untuk memakan masakan buatannya, tetapi Dhruv tidak menyukainya, Rudra mencoba bercanda tentang roti gosong tetapi Dhruv tetap tidak tersenyum, Rudra kemudian bercerita bahwa dulu ayahnya juga menyiapkan makanan untuknya dan itu selalu tidak enak tetapi dia selalu bercanda kepadaku dan aku berusaha memakan masakannya meskun itu tetap tidak enak. Kemudian Maayra berkata bahwa dia akan membuatkan masakan yang enak untuk Dhruv terlebih dahulu. Ok, tapi jangan membuat prathas seperti sebelumnya ya. Maayra tersenyum dan Rudra melihatnya.

Rohit datang dan bertanya dimanakah Maayra. Apakah dia membuatkan makanan untukmu?. Rudra berkata tidak, dia sedang membuatkan makanan untuk Dhruv. Rohit tampak kecewa dan menyusul Maayra ke dapur, dan bertanya apakah kamu sedang membuat makaroni keju? Ya karena Rudra tidak bisa memasak. Ok, aku akan membantumu. Dan mereka membuat makaroni bersama. Rudra datang dan tersenyum melihat Maayra. Maayra tanpa sengaja mencipratkan minyak ke wajah Rohit, dia tersenyum dan meminta maaf, Rudra melihatnya dan merasa cemburu. Maayra melihat Rudra, dia berkata bahwa dia baru saja masuk umpnyuk bertanya apakah ada sesuatu yang dia butuhkan. Maayra berkata semuanya lancar disini. Rudra lalu pergi dari sana. Rohit berkata bahwa ada sesuatu di wajahnya, lalu dia menghapusnya. Maayra membawa makanan untuk Dhruv, Rohit dan Dhruv menahan tawa melihat Maayra. Maayra bertanya, ada apa?. Rohit menjawab tidak ada apa - apa, dan karena kamu sudah membuat makanan jadi...Dhruv berkata bahwa masakannya enak, Maayra dan Rohit melakukan tos karena sudah berhasil, Rudra merasakannya lagi. Rohit kemudian berkata bahwa meeeka akan terlambat untuk makan malam. Maayra berkata tidak apa - apa aku disini, maksudku...Rohit berkata tidak, kita sudah bersusah payah untuk memasak,apakah kita harus memakannya juga?. Benar, kata Maayra sambil masuk unyuk mengambil garpu. Rudra menyusulnya. Dia sedang berada di pintu saat Maayra bertanya apakah dia membutuhkan sesuatu?. Ya, aku butuh air. Maayra mengambilkan air untuknya kemudian menyodorkannya. Rudra mendekati sambil menatapnya, dia membersihkan kotoran dari qajah Maayra sambil berkata kita semua tertawa karena ini. Mereka saling menatap kemudian Maayra menjaga jarak.

Rohit, Dhruv, dan Rudra tidur di kasur. Rudra dan Dhruv tidur di sebelah Rohit. Mereka bangun, kemudian Rohit mengeluh bagaimana cara mereka tidur semalam, badannya tersa sakit swmua. Rudra bertanya pada Dhruv mengapa dia tidur bersama mereka, mengapa tidak tidur bersama Maayra?. Shruv berkata bahwa Maayra keluar dari kamar tadi jam 6 pagi, aku takut, maka dari itu aku tidur disini dengan kalian. Maayra pergi kemana?. Dia meneleponnya tetapi tidak mendapat jawaban.

Maayra pulang kerumah, Rudra langsung membawanya ke pojok dan mengatakan nahwa seharusnya dia meminta ijin terlebih dahulu jika ingin keluar dan dia susah mengatakan itu berkali - kali. Maayra menunjuk ke arah gerbang dan terlihat Samrat dan Maithili membawa anak mereka. Mohini menghampiri mereka dan bertanya apakah mereka menikmati malam mereka? Jika kamu bermaksud untuk masuk ke dalam dengan membawa anak itu, aku tidak akan mengijinkannya. Maayra berkata bahwa mereka mempunyai hak untuk tinggal dirumah ini. Bagaimana mungkin?. Karena sekarang rumah ini adalah milik Rudra Pratap Ranawat, dan dia lah yang berhak memutuskan siapa yang boleh tinggal di rumah ini, katanya sambil memperlihatkan surat kepemilikan rumah. Maayra tersenyum penuh arti dan Mohini menggerutu. (Rangrasiya, 10 September 2014)

** Note Sinopsis dibuat berdasarkan Sinopsis 1 Episode Penayangan di India
** 1 Sinopsis penayangan di tv adalah 3 episode penayangan di india jadi jika ingin menyesuaikan dengan tayangan ditv silahkan Bagi 3 dengan Nomor sinopsis diatas

BERSAMBUNG KE EPISODE 182 SELANJUTNYA>>
<< SEBELUMNYA EPISODE 180

NOTE*Sinopsis kadang Lebih atau kurang dan kadang tidak pas dengan Penayangan di ANTV  Karena terpotong Jeda/ Durasi  
** Jika Sinopsis Kurang silahkan lihat sinopsis episode selanjutnya !!
** MOHON MAAF JIKA PENULISAN ADA YANG TYPO KARENA SINOPSIS DI KETIK DAN PANJANG HARAP DIMAKLUMI 
** Jika Sinopsis Kurang atau lebih dari penayangan di ANTV silahkan melihat Sinopsis episode sebelum atau selanjutnya :) Terima Kasih 
~ Mohon Untuk Tidak Copas Karena membuat Sinopsis Ini tidaklah mudah perlu perjuangan untuk mengetik setiap kata dan ceritanya :)

Posting Komentar untuk "SINOPSIS Rangrasiya Episode 181 ANTV LENGKAP "