Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

SINOPSIS Mohabbatein Episode 40 Tayang 8 September 2016 ANTV (Lengkap)

BARU SINOPSIS SINOPSIS MOHABBATEIN EPISODE 40 TAYANG 8 SEPTEMBER 2016 Rahman berada di rumah sakit. Polisi datang untuk menangkapnya atas kasus shagun yang mencoba bunuh diri.mihir menelfon pathak untuk menolong raman. Pathak datang untuk menyelamatkan raman.raman menolak untuk pergi ke kantor polisi karena inginenemani aditya.

Ishita kesal karena raman tidak mendengarkan pidato dengan bahasa punjabi. Bala memuji pidato ishita dan bertanya mengapa ishita kesal. Ishita merasa kesal karena raman pergi begitu saja. Bala tersenyum dan mengatakan ok itu alasan yang membuat ishita kesal. Ishita kesal karena rama pergi untuk shagun. Bala mengatakan jika ishita sekarang bersikap seperti istri yang sebenarnya dan sepertinya ada kemajuan dalam hubungan raman dan ishita . ishita menyangkalnya.bala ingin membuat raman dan ishita saling memahami satu sama lain.

Ibu shaila datang ke rumah raman.dia berkata pada simmi jika dia datang dari kanada dan tidak bisa menghadiri pernikahan raman karena sakit.buaji menanyakan tentang istri raman.simmi mengatakan jika keluarga ishita terburu - buru untuk menikah dan mereka ingin hak asuh ruhi . Simmi mengatakan mereka semua terjebak. Ibu shaija bertanya apa yang terjadi. Simmi mengatakan tentang peebedaan makanan ishita dan keluarganya,bahkan ishita tidak memyentuh ayam. Ibu shaila mengatakan jangan khawatir, dan akan membuat semuanya menjadi baik - baik saja Simmi berkata "lihat Parmin, saya akan membalas dendam pada ishita."

Mihir meminta raman untuk tidak khawatir.aditya terus memangis dan tersenyum melihat ashok,dia memeluk ashok . ashok terlihat mengkhawatrkan sagun. Raman marah melihat ashok datang dengam parmin. Mihir dan phatak menghentikannya meminta raman tidak terpancing emosi karena pengadilan meminta dia jauh dari aditya . ashok dan parmin terus memancing emosi ramana. Raman mendapat telepon dari ishita dan melampiaskan kemarahannya pda ishita. Ishita tidak terima raman berbicara seperti itu padanya,ia menutupnya.

Parmin dan ashok terus memancing emosi raman.parmin mengatakan hal tentang ishita membuat raman tidak dapat mngontrol emosinya. Polisi meminta raman untuk tenang. Aditya meminta polisi menangkapnya dan memgatakan bahwa raman orang yang berbahaya. Raman mengancam parmin agar tidak menyebut nama ishita lagi jika tidak dia akan membunuhnya. Parmin mendekati ashok agar melakukan sesuatu pada raman.

Bua ji mengisi telinga ibu bhalla untuk melawan ishita.simmi mendengarnya. Ibu shaila meminta ibu bhalla agar ishita masak makanan punjabi dan mengundang tamu. Ibu bhalla mengatakan ishita sibuk di klinik . bua ji mengatakan tentang ritual punjabi. Ishita datang dan mendengarnya dan mengatakan jika dia akan berusaha memasak makanan punjabi karena dia menantu bhalla. Ibu bhalla tersenyum . ishita meminta maaf untuk keslaha apapun dan akan memasak besok.

Ibu bhalla bertanya pada ishita bagaimana dia akan memasak makanan punjabi? Karena semuanya perlu belajar terlebih dulu,dirinya masak bertahun - tahun tetapi belum bisa membuat ibu shaila puas dengan masakannya.ishita mengatakan jika dia tidak akan khawatir selama ibu bhalla bersamanya.
Ashok bertanya pada dokter keadaan shagun. Dokter mengatakan jika shagun baik- baik saja tetapi dia lemah.shagun harus di awasi dalam satu hari ini. Adytia menemui shagun di bangsal.adytia menanyakan keadaan shagun dan mengatakam jika dia takut terjadi apa - apa dengan shagun.
inspektur datang untuk mengambil pernyataan Shagun dan bertanya apakah ada yang memaksany untuk mengambil langkah ini. Shagun berpikir Raman telah banyak menghinanya. Dia  melihat Raman.

Polisi keluar, ashok bertanya tentang alasan shagun. Polisi mengatakam jika shagun melakukannya karena kesalahannya sendiri dan polisi meminta raman untuk masuk karena shagun memanggilnya.
Raman masuk,shagun mengatakan jika raman harus berterimakasih padanya karena dia telah menyelamatkan raman dari penjara dan meminta raman untuk berpikir beberapakali sebelum menghinanya lagi karena dia bisa melakukan sesuatu yang lebih rendah untuk menjatuhkan raman. Raman mengatakan jika dia tidak takut karena dia hidup setelah shagun menipunya dan dia akan kebih menghina shagun setiap shagun datang di hadapannya. Raman pulang. Ishita datang pada raman dan mengatakan jika dia telah berusaha keras untuk pidato itu. Raman mengatakan jika ishita ingin di beri apresi ketika dia berpidato dan ketka raman ingun memberi apreasi diperi. Ishita menegur raman. Raman meminta ishita untuk berhenti . dan dia memanggil romi untuj mengambilkan telepon. Romi datang. Raman meminta dia untuk menunjukkan video. Romi mengatakan Raman memintanya untuk merekam pidato anda dan meminta untuk menyimpan telepon nya, karena dia akan mendengar pidato. Ishita tersenyum dan bertanya serius. Raman berkata "ya, saya mendengar di jalan saat mengemudi."

Romi memberkan leluconnya pada mereks dan pergi. Ishita tersenyum dan mengejek nya dengan cara kasar nya. Raman berkata "Anda tidak mengerti, pidato saya lebih baik."
Ishita berkata "memuji diri sendiri lagi, tidak bisakah Anda memuji saya."
 Raman berkata "pidato saya tampil profesional, dan Anda begitu buruk."
Ishita berkata "Anda harus mendengarnya tadi"
 Raman berkata "aku ingin berada di sana dan mendengar berdiri di sana, aku minta maaf, tapi aku harus pergi, aku punya beberapa pekerjaan."
 Ishita bertanya "ke mana Anda pergi."
 Raman berkata "rumah sakit"
Mereka mulai membicarakan shagun. Ishita mengatakan yang terjadi pada raman tidak benar, shagun masih mengganggunya.

Ashok berbicara kepada Shagun dan bertanya bagaimana dia membuat suatu kesalahan besar, untuk Raman. Shagun mengira ashok mengkhawatirkan keadaanya,dia menjelaskan suanya. Tetapi shagun kecewa ketika ashok mengatakan kenapa shagun tidak menyalahkan raman.
pagi nya, Ishita mengatakan pada ibu Bhalla bahwa dia  membuat daftar untuk memasak makan malam. Dia mengatakan bahan sayuran. Ibu Bhalla mengatakan mengapa Anda bertindak cerdas, ibu shaila ingin ayam.Paneer tidak ada ayam. Simmi mengatakan Ishita mengundangnya. Ishita mengatakan yang sebenarnya, ibu shaila menceritakan tentang ritual, jadi dia pikir untuk menenangkannya dengam membuatnya makanan. Simmi mengatakan ibu shaila selalu tetap kesal. Ibu Bhalla mengatakan baik-baik saja, tugas kita untuk mengundang dia. Ishita mengatakan jangan khawatir. Simmi mengatakan rasa hormat keluarganya ada di tangan ishita.Jika dia marah, dia akan terganggu sampai pernikahan Ruhi .Ruhi bertanya kapan pernikahannya dan semua orang tertawa.
Romi mengatakan PP untuk semua orang. Ibu Bhalla bertanya apa PP. Dia mengatakan Pairi Pona. Ayah Bhalla dan Raman meminta dia untuk fokus pada pelajaran. Romi mengatak dia akan bekerja keras.

Simmi berpikir dia akan melihat bagaimana Ishita mengontrol ibu shaila Raman mendapat telepon dari kliennya. Ishita datang dan membawa teh untuknya. Dia pergi.
Ruhi bertanya apakah Papa pergi. Dia berbicara sendiri mengatakan telepon rusak. Ishita mengatakan telepon telah rusak, mari kita membeli telepon untuknya. Ruhi berkata seperti Sahrukhan. Ishita mengatakan itu berarti kita akan membuat Ravan Kumar Sahrukhan, itu sulit, tapi kami akan mencoba.

Ibu Bhalla memotong Badam untuk membuat Khidir. Ishita mengatakan kita akan pergi dan membeli beberapa barang. Simmi mengatakan kita perlu beberapa hal yang lebih. Ishita mengatakan jika dia akan membeli semuanya dan pergi. Simmi mengatakan bagaimana dia akan memasak ayam.
Romi bertemu teman-temannya. Mereka mengatakan Bala telah memberi kita kertas pertanyaan. Romi berpikir tentang kata-kata Bala dan mengatakan tulisan ini salah. Ishita dan Ruhi melihat beberapa ponsel. Ishita mengatakan makanan berat dari Punjabi, dengan begitu banyak minyak. Ishita melakukan panggilan pada ibunya dan berbicara dengannya tentang memasak makanan Punjabi. Dia meminta dia untuk membantunya dalam perendaman Chole dan berterima kasih. Ruhi memilih telepon. Ruhi dan Ishita datang untuk bertemu Raman. Preeti mengatakan dia sibuk dan tidak ingin terganggu. Ruhi mengatakan aku membawa ini dengan cinta. Ishita meminta Preeti untuk memberikan ini untuk Raman. Mereka pergi.
Ibu shaila datang ke rumah Bhalla dan memanggil semua orang. Ibu Bhalla dan Simmi menemuinya. Dia bertanya di mana Ishita

Ibu Bhalla mengatakan dia tidak pergi ke klinik dan mempersiapkan segala sesuatu untuk Anda. Simmi mengatakan memiliki jus mangga ini. Ibu shaila mengkritik dan mengatakan saya tidak ingin ini. Simmi mengatakan mari kita pergi dan berbelanja. merekq pergi.
Raman mengambil 10 menit untuk istirahat. Mihir bertanya mengapa Anda menggunakan ponsel lama. Raman mengatakan ponselnya rusak.Preeti datang memberikan hadiah da ruhi dan ishita. Mihir mengatakan buka karena ishita memberikannya dengan cinta. Tandon juga menegaskan. Raman membuka dan melihat telepon merah muda. Tandon  tertawa dan Mihir menarik kaki Raman. Raman meminta Mihir untuk mengambilnya. Mihir mengatakan sekarang Anda tidak perlu telepon baru, gunakan satu yang ini. Semua orang tertawa. Raman menjadi jengkel
Simmi,ibu bhalla dan ibu shaila pergi.simmi membawa pembantu juga untuk mengurua bayinya.simmi sengaja mengajak semua orang agar tidak ada yang bisa membantu ishita memasak.
Ishita pulang dan bertanya di mana semua orang.ayah bhalla berlata jika semua orang pergi.ishita berpikir bagaima dia akan memasak jika ibu bhalla tidak ada. Ruhi datang untuk membantu.mereka mulai memasak.

Simmi menelfom pada ishita dan berpura - pura meminta maaf karena tidak bisa membantu.dia mengatakan jika ibu shaila ingin memakannya ayam.ishita berkata bagaimana jika paneer tapi simmi berkata ibu shaila tidak bisa di bujuk.
ishita mulai khawatir karena dia tidal bisa memegang ay.ruhi memberi solusi dengan memakai sarung tangan.ishita mulai memasak ayam.
Semua orang datang ishita menghidangkan makanan. Simmi terkejut karena ishita bisa memasaknya.
Semua orang datang untuk makan malam. Mihir menyapa ibu shaila dan mengatakan Pairi pona. Ibu shaila tertawa dan bertanya di mana Raman. Mihir mengatakan ia datang, ia meminta untuk memulai makan malam, ia akan bergabung dengan setelah pertemuannya. Ibu shaila bertanya di mana Romi.
 Romi mendapat telepon dari Bala dan dia bertanya apakah Anda mendapatkan bocoran pertanyaan.
 Romi berkata "ya. "
Bala meminta dia untuk datang ke restoran untuk mendapatkan semua jawaban, dan membawa geng Anda juga.
Romi bertanya "mengapa kau tidak mengatakan ini sebelumnya." Bala mencoba untuk menipu dirinya. Romi jadi bingung dan berkata "mengapa Bala meminta saya untuk bertemu bersama dengan teman-teman saya, apa yang ia inginkan."
Bala berbicara kepada anggota dewan dan berkata "saya telah membocorkan surat pertanyaan kepada Romi, saya memberinya salah satu."
Mereka bertanya "apa itu kebutuhan, kita sudah memiliki Jaffer."
Bala berkata "saya mencoba untuk menangkap Romi dan gengnya sehingga mereka tidak melakukan ini lagi, saya meminta Anda semua untuk datang dengan saya ke restoran untuk menangkap mereka."
Bala berpikir Romi akan tahu apa hasil menyuap seorang guru. Romi pulang dan membawa permen untuk ibu shaila Ishita berkata "Simmi bercerita tentang kesukaan andadan aku membuatnya sesuai selera Anda."

Mihika juga datang dan menyapa ibu shaila.Mihir memperkenalkan dirinya. Simmi  memuji ishita. Dia meminta ibu shaila untuk menyicipi ayam. Ibu shaila tidak bisa menembus potongan ayam dan menyakitkan tangannya. Dia berkata "apa ini, kau tidak mengajarkan Ishita untuk membuat ayam, mengapa Anda menelepon saya untuk makan malam."
 Ishita berkata "saya membuat ini untuk pertama kalinya, mungkin saya tidak memasak dengan benar,saya akan memasak lagi."
Ibu ishita datang dan mendengar ini. Dia bereaksi mendengar Ishita membuat ayam. Ibu berkata "ishita adalah Brahman, dia membunuh ayam, dia telah merusak Dharm nya, untuk kebahagiaan dan Anda membuatnya rusak."
Ibu mengatakan ia membuat Chole untuk ibu shaila. Ibu Bhalla meminta ibu ishita tidak ikut campur dalam rumah mereka. Ishita berkata "ini menyenangkan ibu."
Ibu ishita menegur ishita dan pergi. Ibu shailamarah pada ibu Bhalla. Raman pulang dan bertanya " drama baru apa ini."

Ibu shaila mengeluh kepada Raman tentang masakan ishita.rama meminta Ishita melakukan lagi. Ruhi menjelaskan usaha ishita. Raman meminta ibu shaila untuk menghargai usaha ishita. Ibu shaila mengatakan dia selalu dihina di sini. Ishita berkata "ini hal kecil, tapi saya tidak tahu untuk membuat ayam, saya tidak menyentuhnya sampai sekarang, saya telah mencuci tangan saya 25 kali hari ini, saya berpikir tentang kebahagiaan Anda lebih penting jadi saya membuat itu, saya minta maaf untuk membuatnya begitu buruk, tapi aku akan membuatnya lain waktu dengan lebih baik.ibu tidak mengajari saya cara memasak ayam, tapi ibu Bhalla akan mengajari saya, saya tidak melihatnya saat membuat ayam, tolong maafkan saya, jika Anda merasa terganggu dengan saya, tidak ada yang makan di sini."Semua orang tersenyum.  Ishita berkata "marahi saya, sehingga saya bisa belajar, Anda  memakan makanan sayuran."

Ruhi meminta ibu shaila untuk mencicipi hidangan. Ibu shaila berkata "aku tidak ingin makan ayam ini, saya akan makan sayuran hari ini."
 Raman mengatakan terima kasih Tuhan. Ishita menyeka air matanya. Ibu shailai berkata "aku makan ini karena Anda telah berusaha, Anda telah merusak Dharm Anda bagi saya."
 Ishita menyajikan makanannya. Ibu shaila berkata "tidak ada yang akan meminta Anda untuk membuat ayam lagi." Simmi marah. Semua orang bahagia mendengar icapan ibu shaila.
Ishita bertemu ayahnya di malam hari dan berkata "iby kesal dengan saya, saya tidak bertanya padanya dan menyentuh ayam."
Ayah berkata "Anda melakukan ini untuk keluarga Anda. Dia mendukung ishita dan berkata "Anda tidak makan ayam, hanya membuatnyauntuk orang lain."
Ishita mengangguk. Ayah berkata "Anda tidak melakukan sesuatu yang salah. Ibu Anda tidak akan terganggu."

Romi sakit perut karena memakan ayam terlalu banyak.ishita bertanya alasan romi untuk memkan ayam.romi mengatakan jika ini adalah pertama kali kaka iparnya memasak ayam.ishita berterimakasih dan memberikan obat padanya. Mihika mengeluhkan perbuatan punjhabi terhadap ishita.mihir menenangkannya.mihika berkata dia akan marak jika itu terjadi padanya.mihir meminta mihika belajar dari ishita untuk mengatasi masalah.mihir mulai mengatakan perasaannya pada mihika.mihika marah dan meminta nya pergi.

Raman memuji akting Ishita dan bagaimana dia memenangkan hati ibu shaila. Ishita mengatakan itu bukan tindakan, itu perasaan yang tulus dan menyarankan raman untuk mencobanya. Raman mendapat telepon dari Mr. Mehta. Ishita tiba-tiba tertawa. Raman mengatakan Mr. Mehta ada seseorang yang kekurangan mental di rumahnya, raman akan menelepon nanti. Raman bertanya Ishita apakah dia sudah gila. Ishita menunjukkan ponsel berwarna merah muda dan bertanya sejak kapan dia mulai menyukai hal-hal merah muda. Raman mengatakan itu semua berkat dirinya. Dia mengirimnya telepon kekantor. Ishita meminta telepon di keluar dari kotak? dan tertawa lagi. mereka mulai berdebat dan ishita memberi tahu jika yang memilih telepon adalah ruhu. Raman melempar telepon di tempat tidur dan meninggalkan menyebutnya "telepom mura". Ishita mengangkat telepon dan tertawa. Dia berkata, "Ruhi Anda ingin membuat ayahmu Shah Rukh Khan, tapi Anda membuatnya Pinky Kumar"

Romi pergi untuk bertemu bala. Shravan datang bertemu ruhi dan mengatak mereka telambat. Ishita sedang menyiapkan kotaka makan ruhi.raman datang dan mengejek ishita bngun terlambat.ishita menatapnya. Dia mengatakan padanya untuk tidak menatap, Ruhi semakin terlambat. Ishita memberikan kotak makan siang untuk Ruhi dan dia pergi dengan Shravan. Ishita pergike Raman dan bertanya " itu komentar untuk siapa? Anda tahu saya punya kasus darurat di malam hari dan  pergi ke sana."

 Raman berkata "anda bukan hanya ibu-ibu dokter gigi. Anda tidak akan ceroboh untuk hal putrinya."
 Ruhi lupa membawa buku matematika nya. Ishita memeriksanya dan menemukan bahwa Ruhi sangat buruk dalam matematika. Dia menunjukkan itu pada Raman. Raman berkata," tentu saja, jika ibunya sibuk memberi ceramah kepada ayahnya bukan tertarik pada matematika nya, maka ini adalah apa yang akan terjadi."

Ishita mengingatkan kepadanya bahwa dia melihat setiap hal dari Ruhi, dan setidaknya raman bisa mengajar matematika untuk ruhi. Raman mengatakan dia pergi ke kantor dan sekarang ishita ingin dia untuk mengajarkan Ruhi ketika dia pulang.

Raman mengingatkan ishita dia juga seorang dokter gigi dan dia harus mengurus rumah juga.Ini hanya memerlukan manajemen waktu yang baik. Mereka berdebat siapa yang akan mengajarkan matematika untuk Ruhi.
Romi datang menemui bala.anggota dewan ada di sana bersembunyu.tapi rencana bala tidak berhasil.anggota dewan menyalahkan bala atas tuduhan palsu kepada mahasiswa yang tidak bersalah.
Ishita masuk ke dalam rumah dan terkejut melihat wanita yang bersama raman.raman memperkenalkan sheila dan mnjelaskan pada ishita jika dia akan mengajar matematika untuk ruhi.ishita tidak setuju.

BERSAMBUNG KE EPISODE 41 SELANJUTNYA>>
<< SINOPSIS SEBELUMNYA KE EPISODE 39

NOTE*Sinopsis kadang Lebih atau kurang dan kadang tidak pas dengan Penayangan di ANTV Karena terpotong Jeda/ Durasi  
** Jika Sinopsis Kurang atau lebih silahkan melihat Sinopsis episode sebelum atau selanjutnya :) Terima Kasih
~ Mohon Untuk Tidak Copas Karena membuat Sinopsis Ini tidaklah mudah perlu perjuangan untuk mengetik setiap kata dan ceritanya :) Bila ada Tulisan Typo mohon di maklumi karena sinopsisnya panjang.

Posting Komentar untuk "SINOPSIS Mohabbatein Episode 40 Tayang 8 September 2016 ANTV (Lengkap)"